contoh kemasan yang bersifat kaku adalah

Contoh kemasan yang bersifat kaku adalah …
a. Plastik dan kertas
b. Botol dan Kertas
C. Kayu dan Logam
d. Botol Plastik dan Gelas
e. Botol dan logam

jawaban

Jawaban yang tepat adalah C. Kayu dan logam.

Soal menanyakan tentang contoh kemasan yang bersifat kaku.

Pengemasan dapat diartikan sebagai usaha perlindungan terhadap produk dari segala macam kerusakan dengan menggunakan wadah, sehingga pengemasan bertujuan untuk melindungi atau mengawetkan produk agar sampai ke tangan konsumen dalam keadaan baik. Kegiatan yang meliputi pemasukan dan atau pengaturan unit atau beberapa unit ke dalam suatu wadah untuk keperluan transportasi disebut pengepakan.

Bentuk wadah berdasarkan kekerasannya terbagi atas : Kemasan kaku (rigid), kemasan semi kaku (semi rigid) dan kemasan lentur (flexible).

1. Kemasan kaku, yaitu bila bahan kemas bersifat keras, kaku, tidak tahan lenturan, patah bila dibengkokkan secara paksa. Relatif lebih tebal daripada kemasan lentur. Contoh dari kemasan kaku, yaitu : Kemasan kaca dengan bentuk botol, jar dan lain-lain, kemasan logam dengan bentuk – kaleng, kemasan komposit (majemuk), kemasan aerosol, kemasan plastik tegar dengan bentuk botol, peti dan lain-lain, kemasan karton bergelombang, kemasan kayu dalam bentuk kota k dan krat, kemasan silindris.

2. Kemasan semi kaku atau semi lentur, yaitu bahan kemas yang memiliki sifat-sifat antara kemasan lentur dan kemasan kaku. Kemasan ini tidak berubah bentuknya oleh isinya, tidak mudah menjadi bengkok atau berlekuk. Contoh kemasan semi lentur, yaitu : Kemasan alumunium, kemasan kotak kerat karton yang tegak, kemasan karton yang dapat dilipat, kemasan kulit kayu dengan bentuk sangat bervariasi.

3. Kemasan Lentur atau fleksibel, yaitu bila bahan kemas mudah dilenturkan tanpa adanya retak atau patah, bahan kemas umumnya tipis. Contoh kemasan lentur : Pembungkus, kantung, sak, dus dan tabung fleksibel.

Baca Juga  Hasil penelitian S. Yatim dkk menunjukkan bahwa kadar logam berat dalam air di Teluk Jakarta tergolong sudah tinggi, bahkan kandungan logam berat di barat teluk Jakarta lebih tinggi dibanding bagian timur teluk. Semakin parahnya pencemaran logam berat disebabkan meningkatnya kawasan industri di daerah tersebut. Limbah industri menghasilkan logam berat seperti As (arsen), Hg (raksa), Pb (timbal), Cd (cadmium), Zn (seng), Ni (nikel), dan Cr (Kromium). Logam berat tersebut sangat membahayakan kesehatan manusia. Salah satu upaya untuk mengatasi pencemaran tersebut adalah ....

Berdasarkan penjelasan di atas, Kayu dan logam karena merupakan bahan kemas bersifat keras, kaku, tidak tahan lenturan.

Jadi, jawaban yang tepat adalah >> C. Kayu dan logam.

Semoga membantu.