Bagaimana gajah mada dapat menyatukan wilayah nusantara

Gajah Mada dapat menyatukan wilayah Nusantara dengan benar-benar melaksanakan Sumpah Palapa yang ia ucapkan ketika diangkat menjadi Mahapatih Majapahit.

Gajah patih merupakan aptih Kerajaan Majapahit pada masa pemerintahan Raja Hayam Wuruk. Pada masa inilah Majaphit mengalami masa keemasan karena wilayah kekuasaan melebihi kekuasaan Republik Indonesia saat ini dan mengalami kemajuan dalam segala bidang. Perluasan Majapahit ini berkat jasa Gajah Mada yang bersumpah tidak akan istirahat (amukti palapa) jika belum menyatukan Nusantara. Gajah Mada dengan gigih melaksanakan sumpahnya, dibantu oleh Adityawarman  dan Laksamana Nala yang memimpin angkatan laut Kerajaan Majapahit yang bertugas mengawasi perairan nasional. Majapahit juga memiliki hubungan baik dengan kerajaan-kerajaan asing, seperti Campa, Kamboja, Siam, Birma  bagian selatan, dan Vietnam. Majapahit bahkan mengirim duta-dutanya ke Tiongkok. Dalam  membina hubungan dengan luar negeri,  Majapahit mengenal motto Mitreka  Satata, artinya negara sahabat.

Menurut Kakawin Nagarakertagama pupuh  XIII-XV, daerah kekuasaan Majapahit meliputi  

– Sumatra

– Semenanjung Malaya

– Kalimantan

– Sulawesi

– Kepulauan Nusa Tenggara

– Maluku

– Papua

– Tumasik (Singapura) dan sebagian  kepulauan Filipina.

Untuk isi Sumpah Palapa, dapat dilihat di:

=============================

Detil tambahan:

Kelas: X

Pelajaran: Sejarah

Kata kunci: Politik dan pemerintahan Kerajaan Majapahit, Mapatih Gajah Mada, Sumpah Palapa

kategori: Pedagang, Penguasa  dan Pujangga pada Masa  Klasik (Hindu-Buddha) – (Bab 2)

Kode kategorisasi: 10.3.3